Anda mau [permalink]membangun kolam prospek untuk meningkatkan omzet penjualan[/permalink]? Bila iya, Anda perlu memahami artikel ini hingga selesai.
Jika Mau Memanen, Harus Menanam Terlebih Dahulu
Ketika membangun kolam prospek, keharusan yang harus jadi prinsip adalah dengan adanya kolam Anda harus terus semangat membina. Saling dan selalu menshare hal bermanfaat, konsisten sesuai apa yang Anda miliki dan sangat orang lain butuhkan ketika Anda mensharingkannya.
Kalau mau mendapatkan limpahan rejeki, harus ada yang Anda usahakan terlebih dahulu. Mungkin ada yang sepertinya seseorang memulai tapi lancar-lancar saja. Tidak pakai susah-susah langsung melesat. Tapi jangan tergiur dulu.
Barangkali diwaktu dulunya, bapaknya, kakeknya, atau uyutnya bahkan sudah menebar bibit, menanamnya terlebih dahulu. Anda jangan fokus kesana. Fokus ke usaha Anda saja dulu. Karena menikmati hasil usaha kerja keras Anda tentu akan lebih nikmat bukan?
Bangun bisnis ini bisa kita bilang sambil menyelam minum air, begitupun dengan membangun kolam. Karena, jika saat membangun kolam apa yang Anda share adalah bermanfaat, tentu akan menjadi amal ibadah yang terus mengalir pahalanya.
Jika ada yang mau nantinya jadi tim partner Anda, maka akan bertambah lagi pintu rejeki Anda, meskipun kelak harus berbagi hasil namun itu sangat bermanfaat untuk Anda maupun tim Anda. Asalkan Anda lakukan dengan senang hati, usaha nantinya akan ada aja jalannya sendiri.
Tujuan Membangun Kolam Prospek
Sebenarnya apasih tujuan dibuatnya kolam itu? Berikut beberapa tujuan dari pembuatan kolam yang Anda lakukan, yaitu :
- Membangun kolam adalah penting untuk apa yang Anda usahakan supaya tepat sasaran.
- Kolam itu bagaikan wadah tempat berkumpulnya orang-orang yang satu frekuensi, satu ketertarikan.
- Supaya lebih mudah mengarahkan karena hanya ada satu fokus.
Cara untuk bangun rasa percaya
Caranya, bangun kolam beserta peraturan yang Anda terapkan pada kolam tersebut. Bangun personal branding di kolam yang sudah Anda buat dengan usaha keras, manfaatkan dan jangan Anda sia-siakan. Bangun interaksi yang baik di kolam sebagai permulaan interaksi secara personal.
Apa yang harus dilakukan di kolam tersebut?
Kolam online ini biasanya kita buat di FB, Whatsapp, Telegram, dsb. Di kolam, Anda bisa melakukan interaksi melalui posting hal positif, sharing-sharing, greeting. Kolam fokus untuk belajar atau interaksi dengan seluruh anggota yang bersifat umum.
Jika ingin mempromosikan dan mau lebih lanjut baiknya by japri, supaya to the point. Interaksi di kolam ini penting sebelum akhirnya Anda bangun interaksi secara personal atau japrian.
Kalau mau gunakan kolam sebagai tempat promo, baiknya adalah ketika member kolam tersebut sudah menjadi reseller Anda, sudah tahu kalau Anda memang menjual suatu produk. Kolam sudah berubah menjadi grup keagenan.
Jenis Kolam Prospek
Kolam itu sama dengan media atau wadah, dan jenisnya banyak (macaam-macam). Kalau Anda jualan offline, maka pasar (untuk macam-macam kebutuhan RT), toko buku (untuk buku), matrial (untuk bahan bangunan), adalah media atau wadah terbaik.
Kalau Anda jualan online, maka media sosial, website, dsb adalah medianya yang kemudian akan Anda gruping. Karena mayoritas Anda berjualan secara online, maka pembahasan kali ini berkaitan dengan kolam online.
Ketika menawarkan suatu produk dengan cara jualan offline yang di mana barang ada di depan mata. Ketika mau beli, ada proses tawar menawar, melihat-lihat dulu, dan proses peyakinannya ada pada interaksi saat itu juga. Membangun kepercayaan adalah mudah karena barang ada di situ, tempat tidak kemana-mana, dan itu menjadi jaminan.
Berbeda dengan berjualan secara online, untuk barang yang Anda tawarkan tidak terlihat jelas di depan mata konsumen. Tentu, ketika tidak kenal-kenal banget jarang ada yang mau mendekat karena kepercayaan belum tumbuh di sana. Butuh Anda bina, butuh tanam rasa percaya pada mereka. Dan ini Anda lakukan di kolam prospekan tersebut.
Ada tiga jenis group kolam
- Grup kolam yang bersifat lebih umum, siapa saja yang mau belajar boleh bergabung.
- Grup reseller keagenan bersifat lebih private, hanya yang menjadi reseller yang boleh bergabung.
- Grup secret atau apapun penyebutannya (lebih private dari grup reseller), hanya ada yang admin izinkan karena pemenuhan syarat tertentu saja yang admin perbolehkan.
Upgrade Kemampuan Membangun Kolam Prospek
Dari semua kolam atau grup itu, belajar adalah penting. Upgrade kemampuan dan skill adalah wajib. Namun, kuantitas dan tugaslah yang membedakan. Ketiga macam kolam atau grup adalah saling berkelanjutan.
Mulai dari yang general, kemudian di covert menjadi lebih fokus dan lebih fokus lagi. Dan yang jadi catatan, Semakin general grupnya, maka semakin besar potensi mencari leads baru untuk diajak ke jenjang yang lebih fokus.
Anda boleh mencoba memulai membuat grup kolam dari sekarang, supaya makin banyak peluang mendapatkan leadsnya. Kalau masih khawatir dan takut untuk memulai, berikut ada quote yang mungkin dapat menambah semangat Anda yaitu :
“Setiap langkah awal itu berat, berat sekali. Namun, Anda mulai dengan langkah awal inilah langkah selanjutnya akan Anda tentukan. Perlahan yang penting berkelanjutan.
Berbahagialah untuk yang sudah mulai melangkah dipijakan pertama. Karena, ketika sudah memulai melangkah seringkali sulit menghentikannya karena sudah mulai menikmati proses meskipun sedikit demi sedikit”.
Baca juga : Kesalahan dalam Pemasaran yang Sering Pebisnis Lakukan
Sekian informasi terkait dengan membangun kolam prospek untuk meningkatkan omzet penjualan, semoga post kali ini membantu Anda. Mohon postingan tips bisnis ini kalian viralkan supaya semakin banyak yang mendapat manfaat.