Bila baru mau membuka bisnis ada beberapa hal yang perlu Anda persiapkan. Dan ini bisa jadi investasi awal bagi pebisnis. Hal ini agar bisnis tersebut tidak hanya berjalan saat itu saja. Namun bisnis Anda juga bisa berjalan dalam jangka panjang.
Contents
Investasi Awal bagi Pebisnis
Beberapa hal yang perlu Anda siapkan terlebih dahulu yang jadi investasi awal bagi pebisnis, di antaranya yaitu :
1. Lokasi
Pilih memakai lokasi usaha milik sendiri atau harus sewa. Pelajari potensi pengembangan konsumen dan petakan kekuatan area. Amati pula para pesaing di sekitar lokasi yang sudah Anda pilih;
2. Peralatan Penunjang
Tentukan sejumlah peralatan pokok yang Anda butuhkan untuk memulai suatu bisnis dan ini jadi investasi awal bagi pebisnis. Anda harus bisa membedakan bahwa :
- ada peralatan yang bisa Anda beli secara bertahap, dan
- ada pula yang harus Anda beli seketika pada saat bisnis akan Anda mulai.
Jika Anda membuka bisnis kids party organizer Anda harus belajar memilah-milah pernak-pernik yang harus Anda beli. Kostum badut dan souvenir pesta ulang tahun bisa Anda beli bertahap.
Contoh lainnya, peralatan yang harus Anda beli seketika adalah mesin cuci jika Anda akan membuka usaha laundry.
Selain itu, ada pula peralatan yang bisa Anda beli secara tunai dan ada pula yang bisa Anda beli dengan sistem kredit. Peralatan yang harus Anda beli tunai contohnya peralatan salon sisir, steamer, pelurus rambut jika Anda berencana membuka salon.
Sedangkan produk-produk habis pakai seperti shampo dan cat rambut bisa Anda beli dengan :
- kredit,
- pembayaran di belakang, atau
- melalui perjanjian konsinyasi.
3. SDM (Sumber Daya Manusia)
Jika Anda memang mempunyai keahlian di bidang bisnis yang Anda kelola alangkah baiknya. Kalaupun tidak, Anda bisa memanfaatkan mereka yang sudah ahli di bidang tersebut.
Sebagai contoh: menggaji florist untuk bisnis toko bunga yang Anda kelola, atau stylist untuk salon. Hanya saja meski Anda sudah memiliki ahlinya jangan lalu Anda terlena dan tidak berusaha belajar.
Ingat, Anda tidak bisa tergantung pada mereka. Anda harus mengantisipasi segala kemungkinan terburuk, jika para ahli ini tidak lagi bergabung dengan bisnis Anda.
4. Modal
Modal sebagai investasi awal bagi pebisnis yang Anda perlukan tergantung dari :
- jenis bisnis yang akan Anda jalankan, dan
- pasar mana yang Anda tuju.
Sebagai contoh, usaha laundry. Tentunya modal yang Anda perlukan akan berbeda jauh jika Anda akan membuka laundry secara franchise dengan mereka yang sudah terkenal. Seperti 5 a sec, Laundrette dengan sistem laundry kiloan untuk mahasiswa.
Jadi modal yang Anda investasikan bisa hanya beberapa juta rupiah hingga miliaran rupiah. Intinya kontribusi modal terbesar Anda alokasikan untuk lokasi dan peralatan penunjangnya;
5. Sistem Penggajian
Jangan pelit memberikan gaji sesuai dengan keahlian mereka, atau dengan standar minimum yang ada di wilayah tempat tinggal Anda. Jangan lupa beri mereka insentif dan bonus agar mereka betah bekerja di perusahaan Anda;
6. Pemasaran
Untuk pemasaran, sebarkan informasi pada masyarakat sekitar, begitu juga pada saat pembukaan. Undang semua teman-teman Anda sebanyak-banyaknya terutama yang domisilinya di sekitar lokasi bisnis Anda.
Tampilkan pengenal yang efektif dan eye catching (misalnya melalui spanduk, banner, papan nama). Dan yang terpenting adalah selalu kreatif dalam pemasaran. Misalnya memberikan :
- voucher,
- program paket,
- program diskon,
- program ulang tahun,
- dan lain sebagainya.
Baca juga : Tiga Level Kedekatan Calon Pembeli
Sekian informasi perihal investasi awal bagi pebisnis yang harus Anda persiapkan, kami harap postingan ini bermanfaat buat kalian. Kami berharap artikel tips bisnis ini kalian share supaya semakin banyak yang memperoleh manfaat.
Add comment