Anda sudah selesai instal WordPress? Bila iya, Anda bisa [permalink]melakukan pengaturan dasar di website WordPress[/permalink]. Baca artikel ini hingga selesai untuk mendapatkan cara setting standar WordPress.
Pengaturan Setting di WordPress
Ada beberapa jenis pengaturan dasar di website WordPress, seperti :
- General
- Writing
- Reading
- Discussion
- Privacy
- Permalinks
- Miscellaneous
Tetapi untuk kita yang masih pemula maka atur yang paling penting saja yaitu setting di general dan permalinks. Untuk selengkapnya Anda bisa baca artikel Cara Setting Dasar WordPress Lengkap di TernakWebsite.Com.
a. General Setting
Di Pengaturan Umum (General Setting), Anda perlu mencermati :
1. Blog Title dan Tagline
Opsi ini Anda isi sesuai dengan apa yang Anda tentukan saat instalasi WordPress. Bila Anda merasa kurang cocok, maka Anda bisa merubahnya di sini. Kedua pengaturan ini juga sangat menentukan dalam optimasi website (SEO).
2. E-mail Address
Pastikan E-mail Address Anda isi dengan alamat e-mail yang benar. Supaya Anda menerima pemberitahuan dari WordPress mengenai :
- pendaftaran user baru,
- komentar yang baru masuk, atau
- komentar yang perlu Anda moderasi.
3. Membership
Untuk opsi Membership – Anyone can register, sebaiknya Anda nonaktifkan. Menonaktifkan opsi ini berarti siapapun tidak bisa mendaftarkan dirinya di situs WordPress Anda. Ini lebih baik dari sisi keamanan (security) sistem.
Sedangkan untuk opsi Membership – Users must be registered and logged in to comment, sebaiknya Anda nonaktifkan juga. Hal ini membuat pengunjung situs bisa memberikan komentar tanpa perlu mendaftarkan dirinya terlebih dahulu. Bila ada opsi membership seperti ini.
4. New User Default Role
Pastikan opsi Peran Pengguna Baru Standar (New User Default Role) Anda atur ke Kontributor. Ini untuk memastikan bahwa pengunjung yang mendaftarkan diri ke website hanya dapat hak yang paling minimal. Yaitu hal sebagai Kontributor (hanya bisa berlangganan posting). Sehingga risiko keamanan website juga lebih Anda minimalisasi.
5. Site Language
Site Language Anda isi dengan bahasa yang Anda inginkan.
6. Timezone
Pastikan Timezone telah Anda atur dengan benar. Bila Anda menggunakan penunjuk Waktu Indonesia Barat (WIB), maka Anda bisa memilih UTC+7 atau Jakarta.
7. Format Date dan Time
Pada Date Format dan Time Format pilih tampilan tanggal dan waktu yang Anda inginkan di website.
b. Permalinks Setting
Setting ini berguna untuk penamaan URL website Anda. Bila Anda perhatikan, website Anda menggunakan penamaan URL yang cukup sulit pengunjung ingat, misalnya http://DomainAnda.com/?p=2.
Padahal perlu Anda ketahui bahwa memiliki URL yang mudah pengunjung baca sangatlah penting. Baik bagi para pengunjung website maupun bagi Search Engine. Dengan mengikutsertakan keyword (kata kunci) dalam URL, Anda menginformasikan kepada mereka tentang isi halaman situs tersebut.
Bayangkan, dengan URL seperti di atas (http://DomainAnda.com/?p=2), kira-kira apakah pengunjung situs maupun Search Engine bisa tahu URL tadi membahas tentang apa?
Lain halnya bila URL tersebut Anda ganti menjadi http://DomainAnda.com/bakpia-jogja. Tentu saja URL menjadi lebih mudah pengunjung mengerti, bukan?
WordPress telah menyediakan layanan ini yaitu Permalinks (dari Dasboard >> Settings >> Permalinks). Ada beberapa format URL yang WordPress sarankan :
- %category%/%postname% sehingga hasilnya menjadi https://DomainAnda.com/makanan/bakpia-jogja/
- %postname% sehingga hasilnya menjadi https://DomainAnda.com/bakpia-jogja/
Ini adalah salah satu upaya Search Engine Optimization (SEO). SEO adalah suatu proses untuk memperbaiki kualitas dan jumlah trafik ke suatu situs dari Mesin Pencari (Search Engine). Melalui hasil pencarian natural / organik untuk kata kunci (keyword) tertentu.
WordPress sangat memudahkan tugas Anda dalam melakukan SEO untuk situs-situs Anda. Salah satu langkah SEO di WordPress baru saja Anda lakukan dalam waktu kurang dari 5 menit.
Siap Melakukan Pengaturan Dasar di Website WordPress?
Setelah baca artikel ini, Anda sudah bisa melakukan setting standar di WordPress. Bila masih bingung bisa baca artikel di ternakwebsite.com atau order jasa kelola website kami.
Tugas selanjutnya setelah melakukan pengaturan standar WordPress adalah membuat artikel / konten. Untuk panduannya bisa simak di artikel Mengisi Konten Website secara Rutin hingga selesai.
Sekian info mengenai pengaturan dasar di website WordPress, semoga post ini berguna untuk kalian. Mohon post kelola website ini kalian sebarluaskan supaya semakin banyak yang mendapatkan manfaat.