Apakah keluarga Anda ingin memelihara hewan seperti anjing sebagai binatang / hewan peliharaan? Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum sebuah keluarga memutuskan untuk memiliki atau memelihara anjing.
Contents
Tips Memelihara Anjing sebagai Hewan Peliharaan
Berikut ini adalah hal-hal yang perlu Anda perhatikan ketika memelihara anjing, yaitu :
1. Siapa yang akan Merawat
Dalam sebuah keluarga, harus dapat Anda pastikan siapa yang akan bertanggung jawab atas pemeliharaan anjing tersebut. Biasanya, anak-anak sangat antusias memelihara anjing.
Akan tetapi, anak-anak mudah sekali bosan. Sehingga dalam beberapa bulan saja, anjing yang tadinya menjadi hewan kesayangan, Anda telantarkan.
Sering kali bila si anak sudah bosan dengan anjingnya. Maka ibu dalam keluarga yang biasanya akan mengurus dan merawat anjing yang telah Anda telantarkan itu.
Pada hari-hari selanjutnya, seluruh anggota keluarga menjadi bosan pada anjing itu. Sehingga perawatannya seratus persen Anda serahkan kepada pembantu.
Apabila hal semacam ini terjadi, maka anjing yang semula Anda niatkan sebagai anggota keluarga (hewan peliharaan), telah berubah fungsinya menjadi sesuatu yang Anda anggap sebagai beban keluarga.
2. Soal Pendidikan Anjing
Apabila sebuah keluarga ingin memelihara anjing di dalam rumah, berarti anjing tersebut perlu Anda berikan housetraining. Yaitu mendidik anjing untuk membuang kotoran di luar rumah.
Kesalahan terbesar yang sering terjadi pada sebuah keluarga yang ingin memelihara anjing di dalam rumah adalah minimnya housetraining ini. Akibatnya, si anjing sering kali membuang kotoran di dalam rumah.
Kejadian ini merupakan hal yang tidak asing lagi sebagai pemicu reaksi negatif dari salah satu anggota keluarga terhadap anjing tersebut. Untuk itu perlu Anda lakukan housetraining pada usia dini.
Melakukan housetraining membutuhkan waktu dan kesabaran akan tetapi sebuah keluarga akan menikmatinya di kemudian hari.
Yakni memiliki seekor anjing yang dapat membuang kotoran di luar rumah sehingga tidak merepotkan seluruh anggota keluarga.
3. Sikap dan Kelakuan Anjing
Bersamaan dengan housetraining, mengajarkan anak anjing untuk berkelakuan baik sebelum terbentuk sifat-sifat negatifnya merupakan tindakan yang sangat penting. Sifat dan kelakuan yang terbentuk pada diri anjing sepenuhnya menjadi tanggung jawab si pemilik.
Apabila si pemilik anjing masih terlalu kecil (anak-anak), maka tugas mengajarkan sifat dan kelakuan yang benar pada anjing itu dilimpahkan kepada orang yang sudah dewasa.
Pendidikan terbaik pada seekor anak anjing dapat Anda mulai saat anjing berumur delapan minggu. Pendidikan tersebut bisa Anda awali dengan hal-hal yang sederhana, seperti :
- tidak melompat-lompat ketika menyambut kedatangan si pemilik atau tamu;
- perintah untuk duduk, bersikap tenang saat berada di dalam mobil;
- menunggu untuk tidak melompat saat pintu mobil Anda buka;
- dan lain-lain.
Metode dalam mendidik anjing adalah perhatian, lemah lembut, dan konsistensi, dengan pertimbangan bahwa mental anjing masih sangat rentan.
Waktu serta biaya yang Anda keluarkan akan menjadi sesuatu yang berharga apabila keluarga Anda memiliki seekor anjing seperti yang Anda harapkan.
Di samping itu, anjing yang baik tidak mengganggu orang lain, misalnya tetangga, sehingga tidak menimbulkan konflik yang dapat mengganggu ketenteraman lingkungan.
Baca juga : Cara Beternak Cucak Rawa
Demikian info berkaitan dengan Tips Memelihara Anjing sebagai Hewan Peliharaan Keluarga, kami harap postingan ini bermanfaat untuk Anda. Mohon artikel tips dan kiat praktis seputar hewan peliharaan ini kalian share agar semakin banyak yang mendapat manfaat.