
Apakah Anda tahu tempat yang mungkin lenyap lebih dulu akibat perubahan iklim ekstrem? Mau tahu tempat apa sajakah itu? Simak artkel tentang alam paling dan wisata alam ini hingga selesai.
Tempat yang Mungkin Lenyap Lebih Dulu
Berikut beberapa tempat yang mungkin lebih dahulu lenyap akibat perubahan iklim ekstrem :
1. Taman Nasional Glacier
Lebih dari 100 tahun yang lalu, sebanyak 150 gletser bertebaran di seluruh Taman Nasional Glacier (Kanada). Tahun 2005, hanya tinggal 27 gletser dan diperkirakan akan menghilang pada tahun 2030, atau bahkan sebelum itu.
Banyak spesies tanaman dan hewan yang memerlukan air dingin. Sehingga ekosistem taman dapat berubah secara dramatis saat gletser hilang.
2. Venesia
Venesia (Italia) pernah mengalami banjir terparah pada bulan November 2009 saat tingkat air mencapai 131 cm. Kota Venesia telah lama tenggelam, tetapi permukaan air laut yang naik itu membuat situasi lebih mengerikan. Frekuensi banjir meningkat setiap tahun sehingga menimbulkan banyak pertanyaan, berapa lama lagi Venesia berada di atas air.
3. Great Barrier Reef
Great Barrier Reef (Australia) dapat dilihat dari angkasa, tetapi mulai menghilang secara bertahap seiring perubahan iklim. Meningkatnya suhu lautan, pencemaran air, pengasaman laut, dan badai terus merusak terumbu dan menyebabkan pemutihan karang massa.
4. Sahara
Gurun Sahara di Afrika semakin bertambah luas dengan perluasan sekitar 0,5 km per bulan. Sahara adalah gurun terluas di dunia dan masih dapat meluas ke seluruh Afrika Utara hingga mengubah lingkungan Benua Afrika.
5. Maladewa
Maladewa merupakan negara terendah di dunia dengan ketinggian rata-rata hanya 1,5 mdpl. Bila permukaan air laut naik terlalu banyak, maka negara ini akan dapat gelar yang tak diinginkan. Yaitu sebagai negara pertama yang ditelan laut karena pemanasan global ekstrem.
6. Patagonia
Sebuah keindahan yang tak tersentuh, Patagonia, dapat secara dramatis berubah karena iklim. Banyak dinding gletser yang gugur karena suhu meningkat dan curah hujan menurun. Meskipun tanah ini tidak akan hilang sepenuhnya, pemandangan akan sangat berbeda jika pemanasan global terus berlanjut.
7. Bangladesh
Secara geografis, Bangladesh berada di Delta Gangga – Brahmaputra di pusat badai yang sempurna pada kondisi klimaks. Sekitar 50% dari luas wilayah akan banjir jika permukaan laut naik 1 m. Bencana alam seperti banjir, siklon tropis, tornado, dan pasang surut terjadi hampir setiap tahun sehingga meninggalkan kehancuran yang tragis.
8. Alaska Tundra
Pemanasan global memanaskan Arktik dua kali lebih cepat dari seluruh wilayah di dunia berarti Alaska tundra utara yang indah dapat menghilang sepenuhnya jika suhu terus meningkat. Jika Alaska tundra mencair dapat mengubah ekosistem secara drastis dan melepaskan karbon tambahan, ironisnya dapat mempercepat pemanasan global.
9. Australia Selatan
Sama seperti Gurun Sahara di Afrika, penggurunan juga mengancam Australia Selatan. Di seluruh wilayah, pasokan air segar sangat cepat mengering. Sementara itu, dataran kering di Australia :
- meningkatkan terjadinya kebakaran hutan;
- mengancam pertanian, satwa liar, dan ratusan rumah.
10. Alpen
Alpen Eropa berada lebih rendah dari Rocky Mountains sehingga gletser dan resor ski di Alpen lebih rentan terhadap dampak dari pemanasan global. Perkiraan gletser yang terkenal ini akan menghilang pada tahun 2050.
Baca juga : Tempat Eksklusif yang Tertutup di Dunia
Demikian info tentang tempat yang mungkin lenyap lebih dulu akibat perubahan iklim ekstrem, kami harap postingan kali ini membantu sahabat semua. Mohon post alam paling ini kalian share agar semakin banyak yang mendapat manfaat.
Referensi : Super Wisata
