mau [permalink]punya bisnis laundry sendiri[/permalink]? Bila iya, Anda perlu memperhatikan berbagai aspek terkait usaha laundry ini. Oleh karena itu simak artikel peluang usaha laundry ini hingga selesai.
Usaha Laundry
Usaha penatu atau bisnis laundry merupakan salah satu pilihan bisnis yang relatif mudah. Kenapa punya usaha laundry sendiri jadi pilihan? Karena mencuci dan menyetrika sebenarnya merupakan bagian dari tugas seharihari di rumah.
Paling tidak Anda sudah tahu bagaimana memilah pakaian agar tidak saling melunturi, bagaimana agar cucian bersih, lalu bagaimana melipat pakaian agar rapi dan tidak kusut, dsb.
Lalu bagaimana dengan modal untuk bisnis laundry? Tidak begitu banyak, asal pasar yang Anda tuju bukanlah big market sehingga tidak membutuhkan mesin laundry yang super canggih. Big market misalnya kalangan menengah atas, perusahaan besar dan hotel-hotel berbintang.
Cermati perabot rumah Anda, bukankah Anda sudah punya mesin cuci, alat setrika dan tempat menjemur? Yang sudah ada itu Anda manfaatkan saja, lainnya bisa dibeli secara bertahap, seperti :
- hanger,
- keranjang cucian,
- kantong plastik,
- dan sebagainya.
Langkah dalam bisnis laundry selanjutnya, buatlah brosur. Bikin semenarik mungkin, lalu sebarkan. Agar konsumen tertarik, beri penawaran khusus bagi mereka. Misalnya: diskon soft opening, voucher, atau tawarkan keunggulan laundry Anda, misalnya layanan ambil dan antar.
Apa aja deh, pinter-pinternya Anda saja. Bisa juga Anda mulai mempromosikan jasa laundry melalui suami, siapa tahu ada teman-teman kantornya yang berminat, atau di sekolah anak Anda.
Bukankah biasanya banyak orang tua murid ngumpul rame-rame saat mengantar atau menjemput sekolah? Mungkin di antara mereka ada yang berminat?
Kalau iya, bisa jadi kan, setiap Anda mengantar sekolah anak, Anda sekaligus mengambil cucian kotor, lalu saat menjemput anak pulang sekolah, cucian tadi sudah selesai? Ya, hitung-hitung sambil menyelam minum air.
Jenis Bisnis Penatu (Laundry)
Sebelum memulai bisnis laundry atau penatu, Anda harus tahu dulu market mana yang menjadi sasaran Anda. Karena hal tersebut menentukan besarnya modal yang akan Anda investasikan.
Macam-macam laundry yaitu :
1. Laundry Kiloan
Biasanya terdapat di daerah dekat-dekat kampus, karena kebanyakan konsumennya adalah para mahasiswa. Selain itu laundry kiloan ini bisa juga Anda tempatkan di kawasan permukiman para karyawan kantor dan pasangan muda yang sama-sama sibuk.
2. Laundry Semi Eksklusif
Laundry jenis ini tidak menganut sistem kiloan, melainkan dihitung per satuan. Dari segi tarif sedikit lebih mahal dari pada bisnis laundry kiloan, tapi masih di bawah laundry eksklusif.
Namun, yang perlu Anda perhatikan kualitasnya harus berani bersaing dengan laundry eksklusif. Dengan perhitungan per satuan pakaian, maka laundry ini juga lebih terkesan personal.
3. Laundry Eksklusif / Profesional
Tipe laundry semacam ini identik dengan kinerja perusahaan yang sudah berpengalaman dan memang mengkhususkan diri untuk menangani segala macam laundry. Jika Anda memilih bisnis laundry eksklusif ini maka Anda bisa menjadi franchisee dari perusahaan laundry yang sudah ada. Misalnya: Laudrette, 5 a sec, atau Melia Laundry (jika di Yogyakarta).
Memang dari segi investasi, Anda akan habis dana jauh lebih banyak daripada kedua jenis laundry sebelumnya. Hanya saja, jika Anda memegang lisensi laundry profesional ini, Anda tinggal terima beres.
Masalah pemasaran, manajemen, rekrutmen karyawan hingga pengembangan usaha sudah franchisor atur. Anda tinggal terima keuntungan dan membayar sejumlah royalti kepada franchisor.
Izin Usaha Laundry
Usaha membersihkan dan merapikan pakaian alias bisnis laundry tidak bisa dikatakan murahan. Dengan omset per bulannya yang lebih dari Rp 10 juta, bukan tidak mungkin Anda akan menjadi jutawan laundry.
Perizinan Wajib
Berbagai izin bisnis yang wajib pengusaha laundry (di beberapa kota Indonesia) miliki, antara lain :
- Izin Pembuangan Air Buangan ke Sumber Air (jika diperlukan);
- Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan;
- Izin Gangguan (HO) atau Surat Izin Tempat Usaha dari Dinas Perizinan;
- Surat Pernyataan tidak keberatan dari warga atas usaha tersebut. Kebanyakan usaha laundry yang menjamur belakangan ini ternyata menimbulkan keresahan warga akibat bau tidak sedap yang meruap di sekitarnya.
Persyaratan Perizinan
Permohonan Izin Pembuangan Air Buangan dari sebuah perusahaan skala besar Anda serahkan kepada Dinas Perizinan dengan membawa lampiran berupa :
- Fotokopi KTP pemohon;
- Fotokopi Akta Pendirian Perusahaan;
- Fotokopi IMB, site plan berikut gambar denah dan situasi;
- Fotokopi Surat Kepemilikan Tanah atau keterangan status kepemilikan tanah;
- Keterangan Domisili Perusahaan dari Lurah / Camat setempat;
- Surat Pernyataan tidak keberatan dari tetangga yang bersebelahan dengan lokasi usaha;
- Fotokopi bukti pelunasan PBB tahun terakhir;
- Peta lokasi pembuangan ke sumber air minimal skala 1:100 dan peta situasi skala 1 : 1000;
- Proposal teknis rencana volume air yang akan Anda buang ke sumber air saluran / sungai;
- Gambar konstruksi bangunan yang telah mendapat persetujuan dari instansi setempat lengkap dengan bangunan ukur (water meter) serta memperhatikan garis sempadan sungai / saluran;
- Rekomendasidari Cabang Dinas Perairan;
- Rekomendasi dari Badan Pengelola Lingkungan Hidup kota setempat;
- Rekomendasi dari Badan Pengendali Lingkungan Hidup Provinsi setempat bila pembuangan ke Sungai Lintas Kota / Kabupaten;
- Rekomendasi / Serbaguna dari Lurah dan Camat setempat.
Simulasi Biaya Bisnis Laundry Sendiri
Berikut contoh analisis bisnis laundry yang bisa Anda jadikan sebagai salah satu referensi (tidak termasuk investasi tanah dan bangunan) :
MODAL AWAL | ||
Untuk pembelian mesin (mesin cuci, mesin dry clean, pengering, steamer, setrika uap dan biasa, keranjang tempat cucian, meja setrika, lemari display untuk simpan baju yang baru saja selesai dicuci, packaging mulai dari hanger, kantong plastik berlabel dan nota) | Rp | 40.000.000 |
2 unit sepeda motor (untuk layanan antar) | Rp | 10.000.000 |
Total modal awal | Rp | 50.000.000 |
PENGELUARAN SEBULAN | ||
Gaji 2 karyawan @ Rp 850.000 | Rp | 1. 700.000 |
Bensin dan parkir | Rp | 800.000 |
Listrik, air, telepon | Rp | 1.000.000 |
Bahan-bahan kimia | Rp | 2.000.000 |
Total pengeluaran sebulan | Rp | 5.500.000 |
PEMASUKAN SEBULAN | ||
Penjualan sebulan (dengan paket min @7 kg-an) = 70 kg per hari (dengan asumsi 1 konsumen 1 paket, untuk 10 konsumen per hari) => 70 x Rp 5.000,-/kg = Rp 350.000 | Rp | 10.500.000 |
KEUNTUNGAN SEBULAN | ||
Rp 10.500.000 – Rp 5.500.000 | Rp | 5.000.000 |
BALIK MODAL | ||
Rp 50.000.000 : Rp 5.000.000 = 10 bulan |
Baca juga : Merintis Bisnis Spa Modern
Demikian informasi perihal punya bisnis laundry sendiri dengan prospek cerah, kami harap postingan ini berguna untuk kalian. Kami berharap postingan peluang bisnis untung besar ini kalian share biar semakin banyak yang mendapat manfaat.