Anda mau atau sedang merencanakan untuk memulai bisnis minuman Nata De Coco atau sari kelapa? Bila iya, Anda harus baca artikel seputar usaha sari kelapa ini hingga selesai.
Contents
Bisnis Minuman Nata de Coco Punya Prospek Cerah
Minuman nata de coco atau sari kelapa yang begitu enak dan segar banyak digemari oleh semua kalangan. Mulai dari anak-anak kecil hingga orang dewasa. Karena selain bahan bakunya yang mudah proses pembuatannya pun gampang. Sehingga menjadikan minuman ini berpotensi besar dikembangkan sebagai bisnis yang menguntungkan.
Usaha minuman nata de coco ini memiliki prospek yang cerah. Bagaimana tidak? Meskipun banyak pesaing minuman seperti ini, namun celah untuk mendapatkan keuntungan masih saja terbuka luas.
Karena anak-anak tidak pernah mengalami kesulitan keuangan untuk membeli minuman tersebut. Sebab rata-rata orang tua tidak tega melihat anaknya merajuk untuk diberikan jajan.
Teknik Pemasaran
Ketika memulai usaha ini, dalam memasarkannya Anda bisa melakukan teknik pemasaran dari warung ke warung atau melalui pameran-pameran. Karena dengan mengikuti kegiatan pameran ini Anda bisa mendapatkan banyak kenalan distributor-distributor yang berada di luar pulau jawa.
Sehingga Anda akan lebih mudah dalam memasarkannya, bahkan produk Anda bisa tersebar di seluruh Indonesia.
Maka dari itu, tips utama dalam menggeluti usaha produsen nata de coco adalah kualitas bahan yang digunakan dan ketepatan racikannya. Hal ini membuat banyak orang semakin loyal menjadi pelanggan Anda. Sehingga tidak heran jika dalam sebulan Anda dapat memperoleh omset sekitar 90 juta/bulan.
Walaupun produk nata de coco merupakan produk yang sudah banyak terdapat di pasaran. Namun Anda tidak boleh kehilangan ide untuk menghadirkan berbagai macam bentuk yang berbeda dari produk yang Anda hasilkan.
Maka dari itu, supaya anak-anak mau membeli produk ini maka penampilan dan warnanya harus menarik. Karena buat anak-anak penampilan kemasan itu sangat penting.
Adapun salah satu kendala dalam menjalankan usaha ini adalah biaya bahan baku yang kian lama kian meningkat. Sedangkan untuk menaikkan harga produk tidak segampang yang kita inginkan. Selain itu, kenaikan harga baku juga disebabkan oleh musim hujan.
Oleh sebab itu, bahan baku seperti kelapa harganya menjadi naik. Selain itu, harga bahan baku di musim penghujan biasanya kurang bagus. Sehingga hal tersebut berpengaruh kepada hasil pembuatan nata de coco secara maksimal.
Asumsi Pendapatan Usaha Nata De Coco
Berikut perhitungan asumsi pendapatan bisnis minuman nata de coco, yaitu :
1) | Investasi Awal (tahun 1997) | Rp | 500.000 |
(Air kelapa, gula, cuka, plastik) | |||
2) | Investasi Tambahan (tahun 1999) | Rp | 13.100.000 |
– Cup sealer 4 buah | Rp | 10.000.000 | |
– Kompor Hitachi | Rp | 3.000.000 | |
– Loyang dan dandang | Rp | 100.000 | |
3) | Bahan Baku | Rp | 19.250.000 |
– Air kelapa | Rp | 13.250.000 | |
– Gula | Rp | 5.250.000 | |
– Cuka | Rp | 750.000 | |
– Cup | Rp | 14.400.000 | |
– Karton | Rp | 7.500.000 | |
– Lead | Rp | 5.400.000 | |
– Biaya lain-lain | Rp | 1.250.000 | |
4) | Biaya Operasional | Rp | 22.500.000 |
– Biaya Karyawan | Rp | 10.000.000 | |
– Biaya Listri dan Telepon | Rp | 8.750.000 | |
– Biaya Transportasi | Rp | 3.750.000 | |
5) | Omset | Rp | 90.000.000 |
6) | Keuntungan Bersih | Rp | 19.700.000 |
Baca juga : Bisnis Cokelat Variasi Punya Potensi Profit yang Besar
Sekian informasi mengenai bisnis minuman nata de coco punya prospek cerah, kami harap post kali ini membantu sahabat semua. Kami berharap post Sukses Membangun Industri Kreatif ini kalian sebarluaskan biar semakin banyak yang mendapat manfaat.
Add comment